Dalam dunia digital marketing yang dinamis, kemampuan memanfaatkan AI seperti ChatGPT telah menjadi keunggulan kompetitif. Namun, kualitas hasil dari AI sangat bergantung pada kualitas prompt ChatGPT untuk digital marketing yang Anda berikan.
Artikel ini akan membahas lima jenis prompt yang jarang dibahas tetapi sangat efektif untuk mendukung strategi, eksplorasi ide, hingga eksekusi kampanye. Bagi Anda yang serius ingin berkembang, memahami cara menyusun prompt ChatGPT untuk digital marketing berikut ini bisa menjadi game-changer.
Table of Content
Toggle1. Prompt “Berpikir Seperti Seorang Ahli”
Ini adalah prompt ChatGPT untuk digital marketing yang paling mendasar namun sering diabaikan. Prompt ini mendorong ChatGPT untuk mengadopsi cara berpikir seorang profesional, bukan hanya memberikan jawaban umum.
Format Prompt:
“Berpikir seperti [profesi/ahli], bantu saya menyelesaikan [masalah] dengan pendekatan yang profesional dan praktis.”
Contoh:
“Berpikirlah seperti seorang analis digital marketing, bantu saya menyusun strategi peningkatan conversion rate pada landing page kampanye edukasi produk digital, dengan pendekatan yang profesional dan praktis.”
Mengapa Ini Efektif? Anda akan mendapatkan respons yang terstruktur dan strategis, layaknya hasil analisis seorang ahli.
2. Prompt “Bertindak sebagai Partner Berpikir”
Sangat tepat digunakan untuk sesi brainstorming mendalam, bukan sekadar mencari solusi instan.
Format Prompt:
“Bertindaklah sebagai partner berpikir. Bantu saya mengeksplorasi ide mengenai [topik]. Jangan langsung memberikan jawaban. Ajukan pertanyaan balik jika diperlukan.”
Contoh:
“Bertindaklah sebagai partner berpikir, bantu saya mengeksplorasi ide mengenai pendekatan kreatif dalam kampanye TikTok Ads untuk audiens Gen Z. Jangan langsung memberikan jawaban, dan ajukan pertanyaan balik jika diperlukan.”
Mengapa Ini Efektif? Hasil yang diberikan akan lebih reflektif dan menggugah logika berpikir Anda, layaknya diskusi dengan mitra kerja.
3. Prompt Berlapis (Layering): “Berpikir Bertahap”
Ketika menghadapi topik yang kompleks, metode prompt ChatGPT untuk digital marketing ini membantu Anda memahami konsep dari hulu ke hilir.
Format Prompt:
“Berikan penjelasan mengenai [topik/masalah] dalam tiga tahap: (1) pemahaman dasar, (2) struktur kerangka kerja, dan (3) implementasi praktis.”
Contoh:
“Berikan penjelasan mengenai strategi content marketing untuk bisnis edukasi digital dalam tiga tahap: (1) pemahaman dasar, (2) struktur kerangka kerja, dan (3) implementasi praktis.”
Mengapa Ini Efektif? Anda tidak hanya fokus pada “hasil akhir”, tapi juga memahami proses dan struktur kerjanya.
4. Prompt “Buatkan Framework Berpikir”
Dengan meminta kerangka berpikir, Anda dilatih untuk berpikir lebih sistematis dan tidak reaktif.
Format Prompt:
“Buatkan framework berpikir untuk menyelesaikan masalah berikut: [masalah]. Jangan langsung memberikan solusi, tapi kerangkanya terlebih dahulu.”
Contoh:
“Buatkan framework berpikir untuk mengatasi rendahnya keterlibatan pengguna pada akun media sosial edukasi digital. Jangan langsung memberikan solusi, tapi kerangkanya terlebih dahulu.”
Mengapa Ini Efektif? Menghasilkan keputusan yang lebih strategis dan tepat sasaran untuk masalah yang kompleks.
5. Prompt “Persona & Role Switching”
Teknik ini sangat berguna untuk eksplorasi ide dalam branding, storytelling, hingga copywriting agar sesuai dengan target audiens.
Format Prompt:
“Bayangkan Anda adalah [profesi] dengan gaya [gaya tertentu]. Sekarang buatkan konsep mengenai [topik].”
Contoh:
“Bayangkan Anda adalah seorang content strategist dengan gaya komunikatif yang edukatif. Sekarang buatkan konsep kampanye konten 30 hari untuk LinkedIn guna membangun branding personal sebagai pakar digital marketing.”
Mengapa Ini Efektif? Memungkinkan ChatGPT merespons dengan sudut pandang dan gaya yang lebih spesifik sesuai kebutuhan.
Mengapa Kemampuan Menyusun Prompt Ini Penting?
Kemampuan menulis prompt ChatGPT untuk digital marketing yang baik akan menjadi salah satu keahlian krusial di era AI. Mereka yang mampu memanfaatkannya secara optimal akan jauh lebih unggul dalam menyusun strategi, menghasilkan konten, dan membuat keputusan bisnis berbasis data.
Ingin Menguasai Digital Marketing dan AI Secara Profesional?
Di Argia Academy, Anda akan mempelajari digital marketing secara komprehensif, didampingi oleh mentor profesional.
Materi yang Dipelajari:
- Dasar-dasar digital marketing untuk pemula.
- Teknik copywriting, SEO, dan social media marketing.
- Cara efektif menggunakan AI untuk riset, konten, dan iklan.
- Praktik langsung TikTok Ads, Meta Ads, dan email marketing.
- Strategi branding personal dan bisnis.
Program ini dirancang untuk pemula hingga intermediate.
Segera Daftar dan Dapatkan Akses Belajar + Komunitas Profesional!